#CeritaSiBowgel - Bowgel.com. BOOK REVIEW INDONESIA | MAUREEN JOHNSON - DEVILISH. Untuk pertama kalinya saya mau membuat review buku karya Maureen Johnson. Dari judulnya sich terlihat menarik. Entah isinya ? hehehe.. Yuk ah !
⭐⭐⭐
JUDUL : DEVILISH
PENULIS : MAUREEN JOHNSON
GENRE : YOUNG ADULT
TAHUN PENERBITAN : 2006
ISBN : 9781595140609
JUMLAH HALAMAN : 263
BAHASA : INGGRIS
BAHASA : INGGRIS
RATING : 3/5
BLURB
" Jane Jarvis and Allison Concord are desperate to get through senior year at St. Teresa's Preparatory School for Girls, where barbed wire keeps the boys out and the ancient nuns keep the girls in.
Jane and Allison have always been too quirky and different to be popular, but at least they've had each other. Then, after a hideous, embarrassing disaster, Allison comes to school transformed. Suddenly she has cute hair and clothes. She's fluent in Latin, she won't even speak to Jane, and within days she's stolen Jane's ex-boyfriend, Elton.
A strangely wise freshman boy, Owen, helps Jane discover the outrageous truth--that Allison has sold her soul to the devil. At first Jane doesn't quite buy it. She plays along with the weirdness--and even gambles her own soul in order to rescue Allison. But events take a turn for the real, and Jane will have to save Allison before the bizarrely exclusive Poodle Prom, a party of biblical proportions that just might blow apart the world as Jane knows it. "
THE REASON I READ
Waktu itu setelah baca beberapa buku John Green, akhirnya saya dapet rekomendasi dari Goodreads tentang author yang menulis tema Young Adult. Dan keluarlah nama Maureen Johnson ini. Karena judulnya sangat menggelitik, akhirnya saya penasaran untuk membacanya. hehehe..CHARACTER
Jane Jarvis merupakan salah satu murid di St. Teresa's Preparotory School. Sekolah khusus untuk anak-anak perempuan. Dia orang yang cerdas sekaligus rebel (pemberontak), Dia berusaha keras menyelamatkan temannya dari kehidupan yang merusaknya.Allison Concord adalah seorang gadis yang menyenangkan dan dicintai banyak orang. Namun berbeda dengan Jane, Allison cenderung polos yang membuatnya terjebak dalam dunia hitam.
Mendadak Allison yang awalnya polos, pendiam dan menyenangkan berubah menjadi sesorang yang dingin. Hingga membuat Jane pun penasaran. Hingga akhirnya, Allisan mengaku bahwa ia telah menjual jiwanya kepada syetan.
Dengan kecerdasannya Jane berusaha membantu Allison keluar dari dunia hitam yang menjebaknya. Dibantu oleh seorang pastur dan juga anak laki-laki yang cukup misterius karena pertemuannya berlangsung secara tidak sengaja. Hmm.. benarkah tidak sengaja ?
MY IMPRESSION
Bagi saya cerita ini menggambarkan tentang kehidupan remaja yang sering kali terjebak pada dunia yang tidak diketahuinya. Rasa penasaran, insecure, ingin divalidasi orang lain, membawa jiwa-jiwa remaja pada cara hidup yang luar biasa ekstrem. hihihi..Kalo dalam bahasa lugasnya adalah saat jiwa-jiwa sedang mencari jati diri. Ada jiwa-jiwa yang mudah terjebak dalam iming-iming keduniawian, ada juga jiwa-jiwa yang berusah bertahan dan melawan dari kebiasaan yang terjadi.
Baca Juga : BOOK REVIEW INDONESIA | JOHN GREEN - AN ABUNDANCE OF KATHERINES
WHAT I LEARN
Masa remaja adalah masa di mana jiwa-jiwa kita ini memang sedang mencari yang namanya jati diri. Meskipun bagi saya yang sudah tua pun tetap saja mencari, hahaha.. Manusia itu memang bisa berubah kapanpun, bahkan dalam hitungan detiknya kemungkinan itu bisa terjadi.Jadi jangan heran apabila kalian bertemu dengan teman/orang yang dulu kalian kenal sekarang berubah total. Karena memang manusia itu bisa berubah jalan pikirannya. Perubahan itu bisa terjadi karena banyak hal yang bisa terjadi dalam kehidupannya. Ada berbagai peristiwa yang mampu mengubah seseorang dari sebelumnya. Entah itu berubah menjadi baik ataupun sebaliknya.
Meskipun begitu perubahan itu tak selalu buruk bagi yang bersangkutan. Karena kadang perubahan yang terjadi pada diri seseorang tidak sama dengan perubahan yang dikehendaki oleh lingkungan sekitarnya.
Misalnya saja kalian beranggapan bahwa apa yang terjadi dalam kehidupan kalian adalah anugrah yang diberikan oleh Tuhan Yang Maha Esa, tapi pikiran itu belum tentu sama seperti orang-orang di sekitar kalian. Bahkan bisa jadi menurut mereka kalian berubah menjadi monster yang tidak mereka kenal sebelumnya.
Bersyukurlah buat kalian yang bisa mempertahankan karakter dari dulu hingga sekarang. Karena mempertahankan lebih sulit dari pada menciptakan yang baru, yekan ?
FAV. QUOTE
"Many large corporations are actually modeled on hell,' Brother Frank added. 'The policies and organization are almost idential. Hell, of course, is much worse.”
0 Komentar
Berkomentarlah dengan bijak. Demi kenyamanan bersama jangan menyertakan link hidup, spamming dan komentar SARA. Gunakan URL link untuk dikunjungi balik.